Apa Itu Arbitrase Segitiga dan Bagaimana Cara Menggunakannya?
Beranda
Artikel
Apa Itu Arbitrase Segitiga dan Bagaimana Cara Menggunakannya?

Apa Itu Arbitrase Segitiga dan Bagaimana Cara Menggunakannya?

Tingkat Lanjut
Diterbitkan Mar 23, 2023Diperbarui Jun 15, 2023
7m

Ringkasan

Arbitrase segitiga adalah strategi perdagangan kompleks yang memanfaatkan diskrepansi harga di antara tiga aset. Pedagang menukar satu aset dengan aset kedua, aset kedua dengan aset ketiga, lalu aset ketiga dengan aset pertama untuk menghasilkan keuntungan dari perbedaan harga. 

Pendahuluan

Arbitrase adalah pendekatan perdagangan yang mengubah inefisiensi pasar menjadi peluang finansial. Ada beberapa jenis strategi arbitrase yang digunakan oleh pedagang kripto, termasuk arbitrase sederhana, arbitrase lintas batas, arbitrase peer-to-peer (P2P), dan arbitrase segitiga – semuanya berupaya untuk memanfaatkan perbedaan harga pada beberapa pasar.

Meskipun perdagangan pada dua pasar adalah hal yang umum dalam sebagian besar strategi arbitrase, ada sebuah jenis arbitrase yang menggunakan perbedaan harga dari tiga kelas aset – arbitrase segitiga.

Apa Itu Arbitrase Segitiga untuk Kripto

Arbitrase segitiga memanfaatkan diskrepansi harga antara tiga macam aset – biasanya mata uang kripto – dalam pasar. Konsepnya sederhana: Pedagang menukar satu aset kripto dengan aset kedua, aset kedua dengan aset ketiga, lalu aset ketiga dengan aset pertama. Kemudian, tindakan ini diulangi selama perbedaan harga tetap ada. 

Namun, eksekusi nya adalah hal lain lagi. Agar berhasil dilakukan, arbitrase segitiga mencakup identifikasi perbedaan harga, perdagangan berbagai pasangan aset secara simultan, dan manajemen risiko yang tepat. Karena pasar kripto volatil, harga berfluktuasi dengan cepat. Pedagang juga harus mengeksekusi perdagangan arbitrase segitiga dengan cepat.

Berikut adalah cara peluang arbitrase segitiga ditemukan dan tindakan yang dilakukan oleh pedagang untuk memanfaatkannya.

Cara Kerja Arbitrase Segitiga dalam Kripto

Cara menemukan peluang arbitrase segitiga

Misalnya, seorang pedagang berpengalaman memperhatikan harga yang tidak cocok di antara tiga macam aset – Bitcoin (BTC), Ether (ETH), dan Tether (USDT). Bagaimana cara mengetahui adanya peluang arbitrase?

Seorang pedagang membeli BTC senilai $50.000 dengan USDT. Kemudian, dia menggunakan BTC tersebut untuk membeli ETH. Terakhir, dia menggunakan ETH tersebut untuk membeli USDT. Jika nilai relatif dari USDT yang dimiliki di akhir berbeda jauh dari modal awal sebesar $50.000 tersebut, maka ada peluang arbitrase.

Cara memanfaatkan peluang arbitrase segitiga

Perhatikan bahwa pedagang kripto sering kali harus melakukan perdagangan dengan frekuensi tinggi untuk menghasilkan jumlah signifikan dari ketidakcocokan harga.

Tergantung pada perbedaan harganya, pedagang dapat menggunakan berbagai strategi untuk memanfaatkan perbedaan tersebut. Misalnya, mereka dapat membuat order beli-beli-jual atau order beli-jual-jual.

Berikut adalah contoh strategi beli-beli-jual dengan USDT, BTC, dan ETH:

Arbitrase Segitiga Kripto

Dalam contoh beli-beli-jual ini, pedagang akan menghasilkan 2.000 USDT. Pedagang harus bekerja cepat untuk mengulangi langkahnya dan membeli BTC dengan 52.000 USDT, lalu ETH dengan BTC, dan seterusnya.

Dalam strategi beli-jual-jual, untuk contoh ini, pedagang akan membeli BTC dengan harga rendah menggunakan modal USDT-nya, menjualnya dengan harga tinggi untuk mendapatkan ETH, lalu menjual ETH dengan harga yang lebih tinggi lagi untuk mendapatkan USDT.

Arbitrase segitiga adalah strategi yang rumit, memerlukan waktu, dan cukup sulit untuk dieksekusi secara manual. Oleh karena itu, kebanyakan pelaku arbitrase menggunakan bot perdagangan yang dirancang untuk melakukan perdagangan arbitrase segitiga bagi mereka. Perangkat lunak tersebut diprogram untuk menemukan diskrepansi harga dan memungkinkan pedagang mengotomatiskan proses arbitrase segitiga. Dengan bot perdagangan, kemungkinan pedagang melewatkan peluang akan berkurang meskipun mereka tidak memantau pasar.

Manfaat Strategi Arbitrase Segitiga dalam Kripto 

Peluang finansial

Para pelaku arbitrase segitiga memiliki saluran lain untuk menghasilkan keuntungan dari perdagangan kripto dibandingkan pedagang yang berdagang dalam satu pasar. Pedagang sukses yang dapat mengidentifikasi dan mengeksekusi jenis perdagangan ini dapat menghasilkan imbal hasil dari ketidakcocokan harga dan bukan sekadar pergerakan harga.

Risiko menurun

Secara teoretis, para pelaku arbitrase dapat menyebarkan risiko pada beberapa aset, sehingga mengurangi eksposur terhadap satu mata uang kripto. Diversifikasi risiko dapat membantu memitigasi dampak perubahan harga, khususnya dalam pasar volatil dengan harga yang dapat berubah cepat. 

Namun, ada risiko lain terkait arbitrase segitiga yang disorot dalam bagian di bawah. Oleh karena itu, pedagang yang mencoba perdagangan arbitrase segitiga juga harus menerapkan strategi manajemen risiko untuk menilai dan memitigasi risiko.

Likuiditas pasar meningkat

Karena mencakup tiga pasangan dagang, arbitrase segitiga meningkatkan aktivitas perdagangan dalam pasar kripto tersebut sehingga berpotensi meningkatkan likuiditas pasar. Karena mengukur kemampuan sebuah aset kripto yang akan dibeli atau dijual tanpa memengaruhi harganya, likuiditas pasar merupakan tanda kesehatan keuangan sebuah pasar kripto. Pasar likuid cenderung tidak begitu volatil, sehingga membuat perdagangan lebih menguntungkan karena risiko seperti slippage berkurang.

Efisiensi pasar lebih baik

Sama seperti bentuk perdagangan arbitrase lainnya, arbitrase segitiga menargetkan dan mengoreksi ketidakseimbangan harga pasar. Hal ini dapat membantu menstabilkan harga pasar, sehingga meningkatkan efisiensi pasar dan menurunkan risiko perdagangan.

Kekurangan Arbitrase Segitiga

Meskipun arbitrase segitiga dapat memberikan sejumlah manfaat, Anda juga harus mempertimbangkan kekurangannya. 

Risiko slippage

Arbitrase segitiga menimbulkan risiko lebih tinggi untuk slippage karena mencakup perdagangan yang sering saat peluang muncul. Slippage menjelaskan perbedaan antara harga target dan terealisasi untuk pembelian atau penjualan aset dan sering kali terjadi ketika pasar bergerak terlalu cepat.

Karena arbitrase segitiga mencakup beberapa perdagangan dan sensitif terhadap waktu, perbedaan harga mungkin berubah pada saat pedagang mencoba untuk mengeksekusi tiga perdagangan terakhir dalam arbitrase segitiga secara manual. Hal ini akan menyebabkan berkurangnya hasil atau bahkan kerugian.

Pemilihan waktu

Arbitrase segitiga dapat menguntungkan dalam situasi yang ideal, tetapi pedagang menghadapi faktor tak terkendali yang dapat memengaruhi pemilihan waktu perdagangan. Hal ini mencakup inefisiensi bursa yang menyebabkan penundaan eksekusi perdagangan dan volatilitas pasar, sehingga menyebabkan fluktuasi harga sebelum perdagangan dapat diselesaikan.

Risiko likuiditas

Jika pasar tidak cukup likuid atau kekurangan pedagang, Anda mungkin tidak dapat menindaklanjuti dengan perdagangan yang diperlukan untuk menyelesaikan arbitrase segitiga. Jika aset tidak dibeli atau dijual pada harga yang diinginkan, Anda mungkin mengalami kerugian.

Bagaimana Masa Depan Arbitrase Segitiga?

Perkembangan teknologi dan kemunculan pasar keuangan baru dapat memengaruhi penerapan arbitrase segitiga. Arbitrase segitiga dapat berevolusi menjadi bentuk lebih canggih, yang memberikan efisiensi dan presisi lebih baik dalam eksekusi perdagangan tersebut. 

Namun, ketika lebih banyak pedagang mengadopsi arbitrase segitiga sebagai strategi, persaingan untuk mendapatkan peluang ini akan meningkat. Hal ini berpotensi membuat pedagang lebih sulit menghasilkan keuntungan darinya. Faktor lain – seperti tantangan dalam pasar mata uang dan regulasi – juga dapat memengaruhi profitabilitas arbitrase segitiga. 

Seiring pasar keuangan berevolusi, pedagang harus mampu beradaptasi dengan cepat agar tetap untung saat memanfaatkan peluang arbitrase segitiga.

Penutup

Arbitrase segitiga adalah pendekatan perdagangan kompleks yang digunakan oleh pedagang kompeten yang harus mempertimbangkan berbagai strategi dan risiko. Meskipun memiliki beberapa manfaat, jenis perdagangan ini tidak boleh dilakukan oleh pemula yang tidak cukup mahir atau berpengalaman dalam manajemen risiko.

Bacaan Lebih Lanjut

Penafian dan Peringatan Risiko: Konten ini disajikan kepada Anda dengan dasar “sebagaimana adanya” untuk informasi umum dan tujuan pendidikan saja tanpa pernyataan atau jaminan dalam bentuk apa pun. Konten ini tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, hukum, atau profesional lainnya ataupun dimaksudkan untuk menyarankan pembelian produk atau jasa tertentu. Anda sebaiknya mencari nasihat dari penasihat profesional yang sesuai. Jika artikel merupakan kontribusi dari kontributor pihak ketiga, harap diperhatikan bahwa pandangan yang dinyatakan berasal dari kontributor pihak ketiga dan tidak mencerminkan pandangan Binance Academy. Silakan baca penafian lengkap kami di sini untuk detail lebih lanjut. Harga aset digital dapat menjadi volatil. Nilai investasi Anda mungkin turun atau naik. Anda mungkin tidak mendapatkan kembali jumlah yang sudah diinvestasikan. Anda bertanggung jawab sepenuhnya terhadap keputusan investasi Anda. Binance Academy tidak bertanggung jawab terhadap kerugian yang mungkin Anda alami. Materi ini tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, hukum, atau profesional lainnya. Untuk informasi selengkapnya, baca Ketentuan Penggunaan dan Peringatan Risiko kami.