Cara Membangun Portofolio Kripto yang Seimbang

TL;DR

Menyeimbangkan portofolio kripto tidak jauh berbeda dari menyeimbangkan portofolio tradisional. Anda dapat mengurangi keseluruhan risiko dengan mudah sesuai profil dan strategi investasi. Hal yang diperlukan untuk memulai hanyalah melakukan diversifikasi investasi di berbagai mata uang kripto.

Tingkat diversifikasi yang dilakukan masih jadi perdebatan, karena ada pro dan kontra di kedua sisinya. Namun, secara umum telah diakui bahwa beberapa diversifikasi bermanfaat. Anda dapat mengurangi risiko investasi dengan memiliki beberapa aset kripto (termasuk stablecoin) dan memastikan untuk menyeimbangkan ulang alokasi aset secara berkala.

Untuk memudahkan pengelolaan portofolio, Anda dapat menggunakan pelacak portofolio pihak ketiga atau mencatat transaksi secara manual di sebuah spreadsheet. Beberapa pelacak dapat ditautkan ke dompet pribadi dan bursa mata uang kripto, sehingga prosesnya menjadi lebih mudah.

Pendahuluan

Memulai investasi kripto semudah membeli bitcoin (BTC), ether (ETH), atau mata uang kripto lainnya. Meskipun beberapa investor lebih suka membeli dan menyimpan mata uang kripto terbesar, investor lain memilih untuk bereksperimen dengan altcoin. Namun, apa cara terbaik untuk melakukannya? Anda lebih mungkin berhasil dengan memikirkan alokasi aset secara saksama dan menyeimbangkan portofolio kripto secara berkala. Tergantung pada toleransi risiko Anda, terdapat beberapa cara untuk melakukannya. Menyeimbangkan portofolio tidaklah sulit dan hasilnya dapat benar-benar sepadan.

Apa itu portofolio kripto?

Portofolio kripto adalah kumpulan mata uang kripto yang dimiliki oleh seorang investor atau pedagang. Portofolio biasanya berisi berbagai aset, termasuk altcoin dan produk keuangan kripto. Portofolio ini sangat mirip dengan portofolio investasi tradisional. Bedanya, Anda tetap berpegang pada satu kelas aset. Anda dapat melacak portofolio kripto secara manual dengan sebuah spreadsheet atau menggunakan alat dan perangkat lunak khusus untuk menghitung kepemilikan dan laba. Pelacak portofolio yang baik dapat menjadi berguna. Pelacak merupakan hal yang penting bagi pedagang harian serta pedagang jangka pendek lainnya yang juga bernilai bagi investor jangka panjang dan HODLer.

Apa itu alokasi dan diversifikasi aset?

Saat membuat portofolio investasi, Anda harus memahami konsep alokasi dan diversifikasi aset. Alokasi aset merujuk pada investasi dalam berbagai kelas aset (misalnya, mata uang kripto, saham, obligasi, logam berharga, dll.). Diversifikasi berkaitan dengan distribusi dana investasi di berbagai aset atau sektor. Misalnya, Anda dapat melakukan diversifikasi kepemilikan saham dengan berinvestasi dalam berbagai industri, seperti agrikultura, teknologi, energi, dan kesehatan. Kedua strategi tersebut mengurangi keseluruhan risiko Anda.

Secara teknis, mata uang kripto adalah satu kelas aset. Namun dalam portofolio mata uang kripto, Anda dapat melakukan diversifikasi di berbagai produk, koin, dan token yang memberikan tujuan serta kegunaan yang berbeda-beda. Misalnya, Anda dapat mengalokasikan portofolio dengan 40% bitcoin, 30% stablecoin, 15% NFT, dan 15% altcoin. Untuk menjelajahi topik ini lebih lanjut, baca Penjelasan Alokasi dan Diversifikasi Aset.

Portofolio kripto terpusat vs. terdiversifikasi

Sebagian besar nasihat akan memberi tahu bahwa portofolio kripto Anda harus didiversifikasi. Meskipun hal ini biasa bagi investor, terdapat pro dan kontra dalam menyebarkan modal Anda di berbagai aset. Seperti yang disebutkan sebelumnya, portofolio yang terdiversifikasi mengurangi keseluruhan risiko dan volatilitas. Kerugian dapat diimbangi dengan keuntungan dan menjaga posisi Anda tetap stabil. Portofolio Anda juga memiliki lebih banyak peluang untuk menghasilkan keuntungan dengan setiap koin yang dimiliki. Tidak semua investasi akan menjadi pemenang, tetapi Anda akan lebih mungkin menghasilkan laba dalam jangka panjang dengan alokasi dan diversifikasi aset yang tepat.

Namun, makin terdiversifikasi portofolio Anda, keseluruhan pasar akan makin dilacak olehnya. Sebagian besar pedagang dan investor ingin mengalahkan pasar dengan keuntungan yang lebih besar. Portofolio yang sangat terdiversifikasi akan menghasilkan pengembalian rata-rata yang lebih besar daripada portofolio terpusat yang berhasil. Aset dengan kinerja lebih buruk akan mengimbangi aset berpenghasilan tinggi.

Mengelola portofolio yang terdiversifikasi juga memerlukan waktu dan penelitian yang lebih banyak. Untuk berinvestasi dengan baik, Anda harus memahami aset yang dibeli. Dengan portofolio yang besar, peluang untuk memahami segala sesuatunya dengan baik akan menurun. Jika portofolio Anda berada di berbagai blockchain, Anda juga mungkin perlu menggunakan beberapa dompet dan bursa untuk mengakses aset. Keputusan untuk melakukan diversifikasi ada di tangan Anda, tetapi beberapa diversifikasi selalu disarankan.

Berbagai jenis mata uang kripto

Bitcoin adalah mata uang kripto yang paling terkenal dan yang paling besar berdasarkan kapitalisasi pasar. Namun, portofolio yang diseimbangkan dengan baik akan mencakup pilihan berbagai koin untuk mengurangi keseluruhan risiko. Mari kita dalami beberapa di antaranya.

Koin pembayaran

Saat ini, sulit untuk menemukan koin baru yang utamanya berkaitan dengan pembayaran. Namun, jika melihat kembali pada kemunculan mata uang kripto, sebagian besar proyek merupakan sistem untuk mentransfer nilai. Bitcoin adalah contoh yang paling dikenal, tetapi terdapat juga Ripple (XRP), Bitcoin Cash (BCH), dan Litecoin (LTC). Koin-koin tersebut merupakan generasi pertama dari mata uang kripto yang ada sebelum Ethereum dan smart contract.

Stablecoin

Stablecoin berupaya untuk melacak aset dasar, seperti mata uang fiat atau logam berharga. Misalnya, BUSD mematok dolar AS dengan cadangan yang ditetapkan pada rasio 1:1. PAX Gold (PAXG) menggunakan sistem yang sama, tetapi mengaitkan koin dengan harga satu troy ons emas yang disimpan dalam cadangan. Meskipun tidak selalu memberikan imbal hasil yang besar, stablecoin memenuhi janjinya dan memberikan stabilitas.

Pasar mata uang kripto bersifat volatil, jadi memiliki sesuatu di portofolio yang menjaga agar nilainya tetap berguna. Jika stablecoin mematok sesuatu di luar ekosistem kripto, maka penurunan pasar kripto tidak akan memengaruhinya. Jika Anda ingin mengeluarkan token dari sebuah koin atau proyek, Anda dapat mentransfernya dengan cepat ke sebuah stablecoin yang didukung oleh dolar, seperti BUSD, untuk melindungi keuntungan. Mengonversinya menjadi fiat merupakan proses yang jauh lebih panjang daripada berdagang untuk mendapatkan stablecoin.

Token sekuritas

Sama seperti sekuritas tradisional, token sekuritas dapat mewakili banyak hal. Hal tersebut dapat berupa ekuitas dalam sebuah perusahaan, obligasi yang diterbitkan oleh sebuah proyek, atau bahkan hak voting. Sekuritas telah didigitalkan secara efektif dan ditempatkan pada blockchain, yang berarti sekuritas tersebut sebagian besar berada dalam peraturan yang sama. Untuk alasan ini, token sekuritas berada dalam yurisdiksi pembuat kebijakan setempat dan harus melalui proses hukum sebelum penerbitan.

Token utilitas

Token utilitas berfungsi sebagai pintu masuk sebuah layanan atau produk. Misalnya, BNB dan ETH sama-sama merupakan token utilitas. Antara lain, Anda dapat menggunakannya untuk membayar biaya transaksi saat berinteraksi dengan decentralized application (DApp/aplikasi terdesentralisasi). Sebagian besar proyek menerbitkan token utilitasnya sendiri untuk menggalang dana dalam sebuah penawaran koin. Secara teoretis, nilai token tersebut seharusnya memiliki hubungan langsung dengan nilai utilitasnya.

Token tata kelola

Dengan memiliki token tata kelola, Anda dapat menerima hak voting di sebuah proyek dan bahkan bagian dari pendapatan. Anda kemungkinan besar akan menemukan token ini di platform decentralized finance (DeFi/keuangan terdesentralisasi), seperti PancakeSwap, Uniswap, atau SushiSwap. Sama seperti token utilitas, nilai token tata kelola berhubungan langsung dengan keberhasilan proyek yang mendasarinya.

Produk kripto keuangan

Sebuah portofolio tidak harus berisi kepemilikan berbagai koin saja. Produk kripto keuangan juga dapat membantu diversifikasi portofolio lebih jauh lagi. Anggaplah produk ini seperti berinvestasi dalam obligasi pemerintah, ETF (Exchange Traded Fund), atau reksa dana daripada sekadar memiliki saham. Terdapat sejumlah besar produk yang dapat diinvestasikan di berbagai blockchain dan DApp.

Jika Anda baru saja mengenal topik ini, Binance menawarkan beragam produk keuangan. Untuk memeriksanya, masuk ke akun Binance lalu navigasikan ke bagian [Finance] (Keuangan). Semua produk tersebut memiliki tingkat risiko yang berbeda, jadi pastikan Anda memahami mekanisme kerjanya sebelum mengambil risiko.

Cara membangun portofolio kripto yang seimbang

Setiap investor atau pedagang akan memiliki pemikiran sendiri mengenai hal yang membuat portofolio kripto seimbang. Namun, terdapat beberapa aturan umum yang patut dipertimbangkan:

1. Bagi portofolio Anda di antara investasi berisiko tinggi, menengah, dan rendah, lalu berikan bobot yang sesuai. Portofolio yang sebagian besar berisi investasi berisiko tinggi jelas tidak seimbang. Portofolio tersebut bukan hanya mungkin memiliki peluang untuk memberikan keuntungan yang lebih tinggi, melainkan dapat juga menyebabkan kerugian yang besar. Profil risiko Anda akan menentukan yang terbaik, tetapi harus ada campurannya.

2. Pertimbangkan untuk memiliki beberapa stablecoin untuk membantu memberikan likuiditas pada portofolio Anda. Stablecoin merupakan kunci bagi banyak platform DeFi yang dapat membantu Anda mengunci keuntungan atau keluar dari sebuah posisi dengan cepat dan mudah.

3. Seimbangkan ulang portofolio Anda, jika perlu. Pasar kripto bersifat sangat volatil dan keputusan Anda harus berubah tergantung pada situasi saat ini.

4. Alokasikan modal baru secara strategis agar tidak memberi bobot berlebih pada area mana pun dari portofolio Anda. Jika Anda telah menghasilkan keuntungan yang besar dari satu koin, Anda dapat tergoda untuk menggelontorkan lebih banyak uang. Jangan biarkan keserakahan mengganggu dan pikirkan tempat yang lebih baik untuk uang tersebut.

5. Lakukan penelitian sendiri. Nasihat klasik ini selalu menjadi yang terbaik. Anda menginvestasikan uang sendiri, jadi jangan andalkan nasihat orang lain saja. Untuk tips tentang mengenal potensi penipuan, baca 5 Penipuan Mata Uang Kripto Umum dan Cara Menghindarinya.

6. Investasikan hanya dana yang sanggup direlakan jika hilang. Portofolio Anda tidak seimbang dengan benar jika Anda merasa stres karenanya. Posisi Anda tidak boleh menyebabkan konsekuensi yang berat apabila terjadi kondisi yang buruk.

Pelacak portofolio kripto

Pelacak portofolio adalah program atau layanan yang memungkinkan Anda untuk melacak pergerakan kepemilikan. Anda dapat melihat apakah alokasi saat ini sesuai dengan tujuan jangka panjang dan melacak kemajuan Anda. Berikut adalah beberapa contoh yang dapat dipertimbangkan:

CoinMarketCap

CoinMarketCap adalah pelacak harga yang sangat populer yang telah mengembangkan fitur portofolionya sendiri. Pelacak portofolio ini tersedia secara gratis untuk desktop dan perangkat seluler. Untuk menggunakan pelacak portofolio, Anda harus menambahkan kepemilikan secara manual karena program ini tidak terhubung ke dompet atau bursa. Terdapat juga pilihan untuk menambahkan harga yang dipakai saat membeli untuk melacak keuntungan dengan akurat.

CoinGecko

CoinGecko dikenal terutama oleh pelacakan harga mata uang kriptonya, tetapi terdapat juga pilihan portofolio. Program ini mudah digunakan dan tersedia di browser atau perangkat seluler. Jika Anda sudah merupakan pengguna CoinGecko berkala, pelacak ini layak untuk dicoba juga.

Blockfolio

Jika Anda menginginkan pilihan untuk berdagang saat mengelola portofolio, maka Blockfolio adalah pilihan yang baik. Perusahaan ini telah berdiri sejak tahun 2014 dan terkenal di bidang kripto. Namun, program ini untuk perangkat seluler saja, jadi program ini tidak memberikan pengalaman perdagangan kripto melalui desktop yang sama.

Delta

Delta adalah aplikasi seluler yang memungkinkan Anda untuk melihat portofolio kripto dan investasi tradisional secara bersamaan. Aplikasi ini dapat terhubung dengan 20 bursa dan berbagai dompet, termasuk Binance. Terdapat versi gratis dan berbayar, tetapi Anda tidak bisa berdagang di dalam aplikasi tersebut.

Penutup

Sebagian besar pasar mata uang kripto bergantung pada kesehatan Bitcoin. Namun, hal tersebut bukan alasan untuk tidak menyeimbangkan portofolio Anda. Investasi kripto yang beragam dapat mengimbangi beberapa kerugian yang disebabkan oleh kejatuhan Bitcoin, jadi melakukan beberapa diversifikasi selalu menjadi hal yang baik. Ingat, menyeimbangkan portofolio Anda memiliki lebih banyak manfaat daripada memiliki beberapa koin. Sedikit strategi akan sangat membantu dalam menciptakan portofolio yang sesuai untuk toleransi risiko Anda.