Apa Itu Wrapped Ether (WETH) dan Bagaimana Proses Wrapping-nya?
Beranda
Artikel
Apa Itu Wrapped Ether (WETH) dan Bagaimana Proses Wrapping-nya?

Apa Itu Wrapped Ether (WETH) dan Bagaimana Proses Wrapping-nya?

Tingkat Menengah
Diterbitkan Feb 18, 2022Diperbarui Nov 11, 2022
7m

TL;DR

Wrapped Ether (WETH) adalah token yang dipatok ke Ether (ETH). WETH digunakan dalam beberapa platform dan DApp yang mendukung token ERC-20. Meskipun ETH digunakan untuk membayar biaya transaksi jaringan, fungsionalitasnya tidak sama dengan token ERC-20. 

Anda dapat mengonversi ETH menjadi WETH dengan mudah melalui proses yang disebut wrapping. Anda juga dapat mengonversi kembali WETH menjadi ETH kapan pun. Proses wrapping dan pembukaan wrapping mengikuti rasio 1:1. Artinya, tidak ada biaya tambahan selain dari biaya transaksi. 

Anda dapat melakukan wrapping ETH secara manual dengan berinteraksi dengan smart contract WETH yang akan menyimpan ETH dan memberikan kembali WETH dalam jumlah yang sama persis.

Ekosistem DeFi Ethereum besar dan menggunakan WETH akan memberikan lebih banyak peluang untuk staking dan investasi. Terdapat banyak versi WETH, tetapi beberapa lebih populer dibandingkan yang lain. Anda bahkan dapat menemukan wrapped ETH di blockchain lain yang dapat digunakan di ekosistem mereka. Kegunaan populer untuk WETH mencakup perdagangan NFT, menyediakan likuiditas ke pool likuiditas, dan peminjaman kripto.


Pendahuluan

Jika Anda menggunakan Ethereum, sebagian besar token yang diperdagangkan dan diinvestasikan cenderung menggunakan standar token ERC-20. Penggunaan standar teknis ini telah menjadi pilihan yang populer untuk Aplikasi Terdesentralisasi, dompet, dan proyek, karena menawarkan kepraktisan bagi sebagian besar pengguna. Namun, hal ini telah menimbulkan masalah untuk koin asli Ethereum, yaitu Ether. 

Ether tidak mengikuti aturan yang sama dengan token ERC-20, tetapi terdapat permintaan untuk menggunakannya dalam DApp ERC-20 juga. Wrapped Ether adalah solusi untuk masalah ini dan Anda mungkin sudah pernah melihatnya. Mari kita lihat alasan WETH menjadi alat yang ampuh bagi investor dan pemilik di begitu banyak proyek dan DApp.


Apa itu wrapped Ether (WETH)?

WETH adalah token ERC-20 di Ethereum yang dipatok dengan harga Ether (ETH). Meskipun token asli Ethereum (ETH) dapat digunakan untuk membayar biaya gas, WETH tidak dapat melakukannya. Namun, WETH memiliki serangkaian kegunaan yang lebih luas dibanding ETH dan sangat populer dalam ekosistem Keuangan Terdesentralisasi (DeFi). MetaMask, TrustWallet, dan hampir semua dompet di jaringan Ethereum akan mendukung WETH. Mari kita jelajahi beberapa kegunaannya.


Mengapa kita perlu melakukan wrapping terhadap ETH?

Sekilas, alasan adanya token seperti WETH mungkin tampak membingungkan. Bukankah kita sudah memiliki ETH di blockchain Ethereum? Hal pertama yang harus dipahami adalah tidak semua token di Ethereum sama secara teknis. Jaringan ini memungkinkan pengembang untuk membuat aturan dan standar baru bagi mata uang kripto. 
Salah satu contohnya adalah format ERC-721 yang menghasilkan Non-Fungible Token (NFT). Format ini memiliki fungsi yang sangat berbeda dari Ether atau token ERC-20. Pengembang memiliki banyak kebebasan untuk melakukan penyesuaian saat membuat aset digital ini. Jadi, meskipun ETH dapat digunakan untuk membayar biaya gas di Ethereum, ETH hanya dapat digunakan di DApp tertentu.

Sebagian besar DApp DeFi kini menerima token ERC-20 untuk peluang investasi dan staking. Jika kita ingin menambahkan ETH ke pool likuiditas atau menggunakannya sebagai jaminan, jauh lebih mudah untuk memilikinya dalam versi ERC-20. Hal ini memberikan kompatibilitas yang paling besar di blockchain dan menghemat waktu dalam mengembangkan smart contract.


Bagaimana cara melakukan wrapping terhadap Ether (ETH)?

Proses menghasilkan WETH cukup mudah. Anda mengirim ETH ke smart contract yang kemudian memberikan WETH sebagai gantinya. Artinya, semua WETH yang dibuat dicadangkan sepenuhnya oleh cadangan ETH. ETH Anda dikunci dalam smart contract dan dapat ditukar kembali kapan pun dengan WETH. Ketika ETH dikembalikan, kontrak akan melakukan burning terhadap WETH yang diberikan.

Untuk melakukan wrapping terhadap ETH, Anda dapat berinteraksi secara langsung dengan smart contract WETH, sehingga kontrak tersebut mengambil ETH dan mengkreditkan dompet Anda dengan WETH pada rasio 1:1 (Anda masih harus membayar biaya transaksi). Mengonversi kembali akan memerlukan interaksi smart contract lain, tetapi prosesnya hampir sama. 

Namun, jauh lebih mudah untuk melakukan swap terhadap token lain dengan WETH menggunakan bursa kripto. Mari kita lihat cara Anda dapat melakukan swap terhadap ETH dengan WETH menggunakan DEX Uniswap atau secara langsung melalui dompet Metamask.


Melakukan wrapping terhadap ETH di Uniswap

1. Buka Uniswap, lalu hubungkan dompet Anda. Pastikan bahwa Ethereum juga dipilih sebagai jaringan Anda.


2. Pilih ETH di bidang atas dan WETH di bawah. Jika mengeklik [Select a token] (pilih token), Anda akan melihat WETH di atas daftar.


3. Masukkan jumlah ETH yang ingin dikonversi ke WETH, lalu klik tombol [Swap]. 


4. Anda kini harus mengonfirmasi transaksi dalam dompet kripto. Jangan lupa bahwa Anda juga harus membayar biaya gas. Jadi, pastikan Anda memiliki ETH ekstra. Pastikan bahwa detail transaksi sudah benar, lalu klik [Confirm] (Konfirmasi).


5. Anda kini hanya perlu menunggu transaksi dikonfirmasi di blockchain. Waktu menunggu akan bergantung pada lalu lintas jaringan saat ini. Jika terburu-buru, Anda dapat mempercepat transaksi (yaitu, dengan membayar biaya yang lebih tinggi) agar dikonfirmasi lebih cepat.


Melakukan wrapping terhadap ETH di MetaMask

1. Buka dompet MetaMask, lalu pastikan bahwa jaringan Anda adalah [Ethereum Mainnet] (Mainnet Ethereum). Berikutnya, klik [Swap].


2. Di bidang [Swap to] (Swap ke), cari WETH.


3. Masukkan jumlah ETH yang ingin masuk swap, lalu klik [Review Swap] (Tinjau Swap).


4. Anda kini akan melihat kuotasi yang menunjukkan tarif konversi (seharusnya adalah 1:1). Klik [Swap] untuk menyelesaikan transaksi.


Bagaimana cara membuka wrapping Ether (WETH)?

Seperti yang disebutkan sebelumnya, Anda dapat membuka wrapping Ether secara manual dengan berinteraksi dengan smart contract. Namun, lebih mudah dan lebih aman untuk melakukan swap terhadap WETH dengan ETH. Untuk melakukannya, ikuti instruksi Uniswap atau MetaMask sebelumnya, tetapi pastikan bahwa Anda mengubah dari WETH ke ETH. Anda juga dapat menggunakan Binance untuk mengonversi WETH.

1. Buka Portal Konversi & OTC Binance. Pilih WETH di bidang [From] (Dari) dan ETH di bidang [To] (Ke), lalu klik [Preview Conversion] (Pratinjau Konversi).


2. Anda kini akan melihat detail perdagangan. Pastikan untuk mengonfirmasinya sebelum menerima swap. Perhatikan bahwa Binance tidak mengizinkan Anda untuk melakukan swap terhadap ETH dengan WETH menggunakan metode ini.


Apakah Anda dapat melakukan wrapping terhadap ETH di blockchain lain?

Versi wrapping lain dari ETH ada di berbagi blockchain utama yang meningkatkan interoperabilitas ETH. Misalnya, menggunakan wrapped ETH di BNB Smart Chain (BSC) memungkinkan Anda untuk berdagang atau menggunakan WETH di dalam ekosistem DeFi BSC. Untuk melakukannya, Anda harus menarik ETH dari Binance atau bursa lain ke dalam dompet BSC. Pastikan bahwa bursa Anda mendukung konversi dari ETH ke WETH sebelum melakukan penarikan.

Atau, Anda dapat menggunakan layanan bridging (jembatan). Terdapat DApp pihak ketiga yang mengambil kripto dan menyimpannya di blockchain asal, lalu mencetak wrapped token dengan rasio 1:1 di blockchain tujuan.

Menjembatani token sering kali berhasil, tetapi perhatikan bahwa memindahkan token di antara blockchain dapat mengandung risiko. Terdapat banyak kasus ketika smart contract dari beberapa jembatan disusupi. Jika ingin menjembatani wrapped Bitcoin, wrapped Ethereum, atau token lainnya, lakukan penelitian terhadap platform dengan saksama sebelum menggunakan layanan bridging.


Bagaimana cara wrapped ETH tetap berada di harga yang sama dengan ETH?

Kunci dalam mempertahankan patokan WETH dengan ETH adalah konvertibilitasnya pada rasio 1:1. Jika WETH lebih murah, orang akan membelinya dan mengonversinya ke ETH yang lebih mahal agar menghasilkan laba. Peluang ini akan meningkatkan permintaan WETH dan, dengan begitu, harganya. Jika WETH lebih mahal, orang akan membeli ETH dan mengonversinya menjadi WETH untuk dijual, sehingga meningkatkan pasokan WETH dan menurunkan harganya. Prinsip pasokan dan permintaan ini memastikan bahwa patokan tetap relatif stabil.


Manakah aplikasi DeFi yang dapat saya gunakan dengan WETH?

Ethereum memiliki banyak DApp DeFi untuk dijelajahi yang dapat menerima token ERC-20. Salah satu pilihannya adalah menambahkan WETH ke pool likuiditas yang tersedia di Bursa Terdesentralisasi (DEX) seperti Uniswap. Setelah menyediakan likuiditas, Anda akan mulai memungut biaya dari pengguna yang melakukan swap menggunakan pool tersebut. Namun kerugian tidak permanen selalu menjadi kemungkinan risiko yang dapat menyebabkan penurunan jumlah token yang disetor. Menggunakan pool dengan jumlah likuiditas yang lebih besar akan mengurangi risiko ini.
Anda juga dapat mulai meminjamkan WETH di platform seperti Aave. Pengguna lain dapat meminjam token Anda, tetapi harus memberikan jaminan yang menanggung pinjaman mereka terlebih dahulu. Sebagai imbalannya, Anda menerima bunga hingga Anda memutuskan untuk menghapus setoran.


Kesimpulan

Ethereum memiliki salah satu ekosistem DApp yang paling tua dan paling dikembangkan yang pernah ada. Hal ini membuat WETH menjadi kebutuhan, karena kebanyakan pemilik ETH ingin menggunakan ETH mereka di proyek DeFi. Jika Anda memutuskan untuk mulai bereksperimen dengan WETH, kami menyarankan untuk membelinya dengan ETH atau token lain karena lebih sederhana dan lebih mudah dibanding berinteraksi dengan smart contract wrapping.