Pengantar BNB Smart Chain (BSC)
Beranda
Artikel
Pengantar BNB Smart Chain (BSC)

Pengantar BNB Smart Chain (BSC)

Pemula
Diterbitkan Feb 14, 2024Diperbarui May 29, 2024
6m


Poin Utama

  • BNB Smart Chain (BSC) dibuat pada tahun 2020 untuk berjalan secara paralel dengan BNB Beacon Chain. Kedua chain tersebut dibangun untuk tujuan yang berbeda, tetapi keduanya merupakan bagian dari ekosistem BNB Chain yang lebih luas.

  • BSC menghadirkan fitur baru dan kustomisasi yang lebih besar melalui penggunaan smart contract demi membina pertumbuhan yang melesat dari aplikasi terdesentralisasi dan layanan Web3.

  • Dalam waktu dekat, BNB Beacon Chain akan dihentikan dan digabungkan dengan BSC, sehingga memunculkan satu BNB Smart Chain terpadu.

Pendahuluan

BNB Smart Chain (BSC) adalah jaringan blockchain yang menawarkan berbagai alat Web3 dan aplikasi terdesentralisasi (DApp). BSC adalah blockchain berkinerja tinggi yang mendukung smart contract agar pengembang dapat membuat semua jenis layanan dan aplikasi, termasuk game blockchain, sistem tata kelola dan voting, keuangan terdesentralisasi (DeFi), serta banyak lagi.

Apa Itu BNB Smart Chain (BSC)?

BNB Smart Chain dibuat pada tahun 2020 untuk mengatasi keterbatasan BNB Beacon Chain. Jadi, untuk memahami BNB Smart Chain, akan sangat membantu jika kita menelaah hubungannya dengan BNB Beacon Chain.

BNB Chain diluncurkan pada tahun 2019. Pada saat itu, token utilitas BNB bermigrasi dari jaringan Ethereum untuk menjadi token asli BNB Chain. Versi awal dari BNB Chain inilah yang kini kita kenal sebagai BNB Beacon Chain.

Pada tahun 2022, BNB Smart Chain (BSC) dan BNB Beacon Chain digabungkan dalam ekosistem BNB Chain. Sejak saat itu, kedua blockchain tersebut terus beroperasi secara terpisah untuk berbagai kegunaan.

BNB Beacon Chain vs. BNB Smart Chain (BSC) 

Berbeda dengan BNB Beacon Chain, BSC menawarkan fungsionalitas smart contract dan kompatibilitas dengan Mesin Virtual Ethereum (EVM). Tujuan utamanya adalah untuk menghadirkan smart contract ke ekosistem BNB tanpa mengganggu operasi BNB Beacon Chain.

  • BNB Beacon Chain: Mengadopsi standar token BEP-2 dan berfungsi sebagai lapisan tata kelola yang dilengkapi dengan sistem staking dan voting.

  • BNB Smart Chain (BSC): Dibuat untuk menawarkan fungsionalitas smart contract. Mengadopsi standar token BEP-20 dan berfungsi sebagai lapisan yang kompatibel dengan EVM yang dilengkapi dengan DApp, layanan DeFi, dukungan multi-chain, dan aplikasi Web3 lainnya.

Intinya, kedua blockchain beroperasi secara berdampingan. Perlu diperhatikan bahwa BSC bukan merupakan solusi skalabilitas lapisan 2 atau off-chain. BSC adalah blockchain independen yang dapat berjalan meskipun BNB Beacon Chain menjadi offline.

Karena kompatibel dengan EVM, BSC diluncurkan dengan dukungan untuk alat dan DApp dari Ethereum yang beragam. Hal ini memudahkan pengembang dalam memindahkan proyek mereka dari Ethereum. Bagi pengguna, hal ini berarti bahwa aplikasi seperti MetaMask dapat dikonfigurasi dengan mudah agar dapat digunakan dengan BSC.

BNB Chain Fusion

Pada akhir tahun 2023, tim BNB Chain mengumumkan rencananya untuk menghentikan BNB Beacon Chain dan mentransfer fungsionalitas intinya ke jaringan BNB Smart Chain.

Migrasi ini diharapkan terjadi melalui beberapa tahap yang dimulai pada bulan April 2024 dan berakhir pada bulan Juni di tahun yang sama. Untuk informasi selengkapnya, silakan baca roadmap BNB Chain Fusion.

Bagaimana Cara Kerja BNB Smart Chain?

Mekanisme konsensus

BNB Smart Chain mencapai waktu blok ~3 detik dengan algoritma konsensus Proof-of-Stake (PoS). BSC khususnya menggunakan mekanisme Proof of Staked Authority (PoSA) yang memungkinkan peserta melakukan staking BNB untuk menjadi validator.

Validator diberi insentif dengan biaya transaksi yang berasal dari blok transaksi yang divalidasi. Perhatikan bahwa, berbeda dengan kebanyakan protokol, tidak ada subsidi blok untuk BNB yang baru saja dicetak karena BNB tidak bersifat inflasioner. Bahkan, suplai BNB berkurang seiring waktu karena tim BNB melakukan burning koin secara rutin.

Standar token BEP-20

BNB Smart Chain mengadopsi BEP-20 sebagai standar token utamanya. Sudahkah Anda membaca Pengantar Token ERC-20? Jika sudah, maka Anda pastinya sudah familier dengan format BEP-20. Standar token ini menggunakan fungsi yang sama dengan imbangannya di Ethereum.

BEP-20 berfungsi sebagai cetak biru untuk token yang menentukan parameter dan aturan penting untuk penerbitan dan fungsionalitas token. Dengan dirancang sebagai spesifikasi teknis untuk BNB Smart Chain, BEP-20 memungkinkan pengembang membuat berbagai aset digital, termasuk NFT, stablecoin, token utilitas, dan lainnya.

Transaksi blockchain di BNB Smart Chain memerlukan sejumlah kecil BNB untuk dibayar sebagai gas. Sama seperti ETH di blockchain Ethereum, biaya gas memberikan insentif kepada validator untuk mengonfirmasi transaksi dan mengamankan jaringan.

Keuangan terdesentralisasi di BNB Smart Chain

Jika Anda menggunakan PancakeSwap atau aplikasi DeFi lainnya di BSC, Anda mungkin memperhatikan adanya aset digital dari blockchain lain, seperti BTC, USDT, ETH, dan banyak lagi. Aset tersebut berada di BNB Smart Chain sebagai "peggy coin" atau "wrapped token". Token ini dipatok dengan nilai yang dipatok dengan aset asli di chain aslinya. 

Misalnya, token BTCB di BSC melacak nilai BTC di blockchain Bitcoin asli. Hal ini dilakukan melalui smart contract yang menerbitkan token BTCB baru untuk setiap unit BTC yang terkunci di chain aslinya. Dengan melakukannya, kita dapat memindahkan aset eksternal ke ekosistem BSC secara efektif.

Dengan kata lain, karena fleksibilitas BNB Smart Chain, aset dari berbagai macam chain dapat digunakan dalam bidang DeFi yang berkembang dari ekosistem BNB Chain, sehingga memungkinkan pengguna untuk bertukar aset, terlibat dalam yield farming, melakukan voting terhadap proposal, dan banyak lagi.

Penutup

BNB Smart Chain (BSC) berdiri sebagai blockchain dinamis dan berkinerja tinggi dalam ekosistem BNB Chain yang menawarkan banyak alat Web3 dan aplikasi terdesentralisasi (DApp). BSC dibuat pada tahun 2020 untuk mengatasi keterbatasan BNB Beacon Chain serta telah berperan penting dalam mendorong pertumbuhan yang melesat dari aplikasi terdesentralisasi dan layanan Web3 melalui penerapan smart contract.

Bacaan Lebih Lanjut

Penafian: Konten ini disajikan kepada Anda dengan dasar “sebagaimana adanya” untuk informasi umum dan tujuan pendidikan saja tanpa pernyataan atau jaminan dalam bentuk apa pun. Konten ini tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, hukum, atau profesional lainnya ataupun dimaksudkan untuk menyarankan pembelian produk atau jasa tertentu. Anda sebaiknya mencari nasihat dari penasihat profesional yang sesuai. Jika artikel merupakan kontribusi dari kontributor pihak ketiga, harap diperhatikan bahwa pandangan yang dinyatakan berasal dari kontributor pihak ketiga dan tidak mencerminkan pandangan Binance Academy. Silakan baca penafian lengkap kami di sini untuk detail lebih lanjut. Harga aset digital dapat menjadi volatil. Nilai investasi Anda mungkin turun atau naik. Anda mungkin tidak mendapatkan kembali jumlah yang sudah diinvestasikan. Anda bertanggung jawab sepenuhnya terhadap keputusan investasi Anda. Binance Academy tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian yang mungkin Anda alami. Materi ini tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, hukum, atau profesional lainnya. Untuk informasi selengkapnya, baca Ketentuan Penggunaan dan Peringatan Risiko kami.