Apa Itu Stamp Bitcoin?
Beranda
Artikel
Apa Itu Stamp Bitcoin?

Apa Itu Stamp Bitcoin?

Tingkat Menengah
Diterbitkan Apr 2, 2024Diperbarui Jun 12, 2024
4m

Poin Utama

  • Protokol Bitcoin STAMPS menyematkan gambar ke dalam blockchain Bitcoin agar seni digital memiliki integritas dan kekekalan.

  • Dibandingkan dengan Ordinal Bitcoin, protokol Bitcoin STAMPS menawarkan pendekatan yang lebih aman terhadap penyimpanan data dan memungkinkan fleksibilitas yang lebih tinggi.

  • Artikel ini menelaah penjelasan Stamp Bitcoin, cara kerjanya, dan beberapa perbedaannya dari Ordinal Bitcoin.

Pendahuluan

Seiring waktu, Bitcoin telah berkembang untuk mendukung berbagai penerapan di luar tujuan awalnya, termasuk menyematkan data tambahan ke dalam transaksi. Protokol Bitcoin STAMPS memungkinkan penyematan data dengan memanfaatkan kemampuan yang dihadirkan oleh teknologi sebelumnya, seperti protokol Ordinals. Di artikel ini, kita akan menelaah penjelasan Stamp Bitcoin, cara kerjanya, dan perbedaannya dari Ordinal Bitcoin

Apa Itu Stamp Bitcoin?

Stamp Bitcoin adalah seni digital yang dihasilkan melalui protokol Bitcoin STAMPS. Stamp Bitcoin mewakili metode untuk mengintegrasikan seni digital ke dalam blockchain Bitcoin. Protokol ini mengenkode data dalam Unspent Transaction Output (UTXO) untuk memastikan kekekalannya dengan memasukkannya secara permanen ke dalam blockchain.

Bagaimana Cara Kerja Stamp Bitcoin?

Stamp Bitcoin dibuat dengan mengubah karya seni digital menjadi string base64. String tersebut ditambahkan ke transaksi Bitcoin sambil ditandai dengan awalan "STAMP:". Data ini disebarkan ke beberapa output menggunakan transaksi multitanda tangan. Pendekatan ini memastikan bahwa karya seni digital akan dicatat secara permanen pada blockchain Bitcoin.  

Setiap Stamp Bitcoin mendapatkan nomor khusus yang didasarkan pada saat transaksi berlangsung, sehingga memudahkan pengurutannya. Agar dapat diakui secara resmi, Stamp harus memenuhi aturan tertentu, seperti menjadi bagian dari transaksi pertama yang menyertakan string "STAMP:base64" yang valid.

Protokol Bitcoin STAMPS

Ada dua protokol utama yang digunakan dalam Bitcoin STAMPS: SRC-20 dan SRC-721.

1. SRC-20. Standar token SRC-20 memanfaatkan protokol Counterparty terbuka. Standar ini menyematkan data arbitrer ke dalam transaksi data yang dapat dibelanjakan – berbeda dengan Ordinal yang menempatkan data dalam bagian witness (saksi).

2. SRC-721. Standar SRC-721 menurunkan biaya pembuatan NFT yang mendetail. Standar ini menggunakan protokol Bitcoin STAMPS untuk menyimpan gambar dalam beberapa lapis dan mengurangi ukuran file dengan metode seperti palet warna yang diindeks untuk setiap lapisan. Lapisan-lapisan tersebut dapat disatukan menjadi satu NFT, sehingga memungkinkan pembuatan gambar berkualitas tinggi tanpa menimbulkan biaya tinggi.

Bitcoin STAMPS vs. Ordinal Bitcoin

Bitcoin STAMPS dan Ordinal Bitcoin adalah teknologi inskripsi pada blockchain Bitcoin. Keduanya memungkinkan pengguna untuk melampirkan data tambahan ke jaringan Bitcoin, tetapi pendekatannya memiliki perbedaan khas.

Pemangkasan data 

Ordinal Bitcoin menyimpan informasi sebagai data saksi dalam bagian terpisah dari blok transaksi. Data saksi dapat dimodifikasi oleh node blockchain melalui proses yang disebut pemangkasan (pruning) data. Sebaliknya, protokol Bitcoin STAMPS menyematkan data gambar dalam Unspent Transaction Output (UTXO). Oleh karena itu, karya seni digital yang dicetak dengan Bitcoin STAMPS tidak dapat dipangkas, sehingga mempertahankan kekekalannya.

Ukuran data dan biaya

Protokol Bitcoin STAMPS menawarkan penyimpanan data yang fleksibel, sehingga kreator dapat menggunakan gambar dengan resolusi 24x24 piksel atau lebih tinggi. Namun, memilih gambar yang lebih besar akan meningkatkan ukuran data, sehingga berpotensi menyebabkan kenaikan biaya transaksi untuk Stamp. Sebaliknya, Ordinal Bitcoin membatasi ukuran data yang disematkan hanya pada ukuran blok Bitcoin. Pembatasan resolusi gambar ini mempertahankan biaya transaksi yang konsisten, tetapi membatasi fleksibilitas.

Jenis tanda tangan

Stamp Bitcoin pada dasarnya dirancang dengan kerangka kerja multitanda tangan yang meningkatkan keamanan data. Sebaliknya, Ordinal Bitcoin menggunakan sistem yang beroperasi dengan dasar satu tanda tangan.

Penutup

Protokol Bitcoin STAMPS menyediakan metode penyematan karya seni digital ke dalam blockchain Bitcoin untuk memastikan integritas dan kekekalannya. Berbeda dengan Ordinal Bitcoin yang dibatasi oleh ukuran blok dan transaksi satu tanda tangan, Stamp Bitcoin menawarkan fleksibilitas yang lebih besar dalam segi ukuran dan keamanan data melalui kerangka kerja multitanda tangan.

Bacaan Lebih Lanjut

Penafian: Konten ini disajikan kepada Anda dengan dasar “sebagaimana adanya” untuk informasi umum dan tujuan pendidikan saja tanpa pernyataan atau jaminan dalam bentuk apa pun. Konten ini tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, hukum, atau profesional lainnya ataupun dimaksudkan untuk menyarankan pembelian produk atau jasa tertentu. Anda sebaiknya mencari nasihat dari penasihat profesional yang sesuai. Jika artikel merupakan kontribusi dari kontributor pihak ketiga, harap diperhatikan bahwa pandangan yang dinyatakan berasal dari kontributor pihak ketiga dan tidak mencerminkan pandangan Binance Academy. Silakan baca penafian lengkap kami di sini untuk detail lebih lanjut. Harga aset digital dapat menjadi volatil. Nilai investasi Anda mungkin turun atau naik. Anda mungkin tidak mendapatkan kembali jumlah yang sudah diinvestasikan. Anda bertanggung jawab sepenuhnya terhadap keputusan investasi Anda. Binance Academy tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian yang mungkin Anda alami. Materi ini tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, hukum, atau profesional lainnya. Untuk informasi selengkapnya, baca Ketentuan Penggunaan dan Peringatan Risiko kami.