Bagaimana Cara Membeli Lahan di Metaverse?
Beranda
Artikel
Bagaimana Cara Membeli Lahan di Metaverse?

Bagaimana Cara Membeli Lahan di Metaverse?

Tingkat Menengah
Diterbitkan Jan 13, 2022Diperbarui Dec 28, 2022
8m

TL;DR

Lahan metaverse NFT adalah sebidang real estat virtual yang diwakili oleh non-fungible token. Tergantung pada platformnya, pemilik dapat menggunakan lahan mereka untuk bersosialisasi, iklan, bekerja, bermain game, dan kegunaan lainnya.

Anda dapat membeli lahan metaverse NFT melalui penjualan lahan dari sebuah proyek atau menggunakan marketplace NFT untuk membeli secara langsung dari pemilik lahan. Anda akan memerlukan dompet digital dan kripto untuk membeli lahan. Lahan juga dapat dijual ke pengguna lain di berbagai platform dan akan ada mekanisme penyewaan yang tersedia di masa depan.

Saat membeli lahan NFT, selalu beli dari proyek dalam penjualan lahan atau di pasar sekunder secara aman melalui bursa NFT tepercaya. Pastikan Anda memahami proyek terkait lahan tersebut dengan sepenuhnya dan pertimbangkan risiko keuangan yang terkandung.


Pendahuluan

Metaverse telah menjadi sangat populer di kalangan penggemar teknologi, investor, dan penggemar kripto. Permintaan untuk lahan virtual di dunia digital 3D bertumbuh pesat dan pasarnya memiliki kemiripan dengan real estat dunia nyata. Membeli dan menjual lahan NFT metaverse adalah proses yang cukup sederhana dan bisa diikuti dengan mudah menggunakan panduan kami.


Apa itu lahan metaverse NFT virtual?

Lahan NFT adalah sebidang ruang digital yang dapat dibeli di sebuah proyek metaverse. Pemilik Non-Fungible Token (NFT) dapat menggunakan lahan tersebut untuk berbagai tujuan atau murni untuk spekulasi. Biasanya, proyek metaverse membagi petanya ke dalam area kecil dan menjualnya dalam penawaran satu atau beberapa lahan. Pembayaran biasanya dilakukan dalam mata uang kripto, tetapi beberapa proyek juga menerima fiat.
Setelah dibeli, ruang bisanya menawarkan pengalaman virtual 3D untuk dijelajahi oleh pemilik dan pengujung. Karena lahan merupakan NFT, mudah untuk membuktikan autentisitas dan kepemilikan terhadap aset digital ini. Pemilik dapat menjual lahan mereka di pasar sekunder dengan bursa pihak ketiga atau melalui ekosistem proyek metaverse.


Apa saja kegunaan lahan virtual NFT?

Sementara beberapa investor mungkin hanya berspekulasi, pembeli lain mungkin ingin menggunakan lahan untuk tujuan yang dimaksudkan. Proyek yang dipilih akan memengaruhi hal yang dapat dilakukan dengan lahan Anda. Ruang pada umumnya mengadakan acara, konferensi, dan bahkan menyewakan ruang iklan jika lahan tersebut mendapatkan lalu lintas yang cukup. Beberapa perusahaan, termasuk PwC, juga telah mengimplementasikan lahan mereka ke dalam layanan yang ditawarkan. Jika Anda telah membeli lahan dari game NFT, Anda cenderung akan menerima manfaat dalam game dari bidang tersebut.


Cara membeli lahan di metaverse

Proses pembelian lahan NFT sama dengan pembelian NFT lainnya. Anda hanya memerlukan dompet dan beberapa mata uang kripto untuk memulai. Sama seperti investasi lainnya, pastikan Anda melakukan penelitian sendiri sebelum mengambil risiko.

Langkah 1: Pilih platform metaverse

Sebelum membeli properti metaverse, Anda harus memilih platform metaverse. Alasan untuk membeli lahan akan memengaruhi proyek pilihan Anda yang akan kita bahas nanti dalam bagian tips. Kita akan menggunakan The Sandbox di Ethereum sebagai contoh untuk tutorial ini, tetapi Decentraland juga merupakan pilihan lain yang populer.

Langkah 2: Atur dompet Anda

Anda perlu membuat dompet yang akan memberikan akses ke mata uang kripto yang Anda miliki. Anda dapat menggunakan dompet seluler atau berbasis browser sesuai keinginan. Namun, penggunaan dompet berbasis browser biasanya memiliki masalah yang lebih sedikit.
MetaMask atau Binance Chain Wallet merupakan pilihan yang sesuai karena mendukung beberapa blockchain, tetapi selalu pastikan lagi bahwa dompet yang digunakan mendukung blockchain lahan NFT.
Saat mengatur dompet, Anda akan menerima serangkaian kata-kata yang disebut seed phrase. Simpan di tempat yang aman, karena ini adalah cara Anda dapat memulihkan dompet jika kehilangan akses. Anda sebaiknya menyimpannya di tempat yang selalu offline.

Langkah 3: Hubungkan dompet Anda ke marketplace The Sandbox

Di peta The Sandbox, Anda dapat melihat bidang lahan yang tersedia untuk ditawar. Beberapa di antaranya dapat dilakukan secara langsung melalui marketplace The Sandbox, sedangkan yang lain diadakan di bursa eksternal seperti OpenSea. Mari kita lihat salah satu yang dapat ditawar melalui The Sandbox agar tetap sederhana.

Sebelum dapat menawar apa pun, Anda harus menghubungkan dompet. Di peta The Sandbox, klik [Sign In] (Masuk) di sudut kanan atas. Pastikan bahwa dompet Anda juga diatur ke blockchain yang benar seperti proyeknya yang dalam kasus ini adalah Ethereum.


Berikutnya, klik [MetaMask].


MetaMask akan menampilkan pop-up yang meminta Anda untuk menghubungkan. Klik [Next] (Berikutnya).


Klik tombol [Connect] (Hubungkan) untuk menghubungkan dompet Anda.


The Sandbox kini akan meminta Anda untuk menambahkan alamat email dan membuat alias. Klik [Continue] (Lanjutkan) untuk menyelesaikan pengaturan akun. Anda juga dapat memberikan kata sandi secara sukarela jika ingin menggunakan editor Sandbox.


Klik [Sign] (Tanda Tangani) di permintaan tanda tangan MetaMask untuk menyelesaikan akun Anda.


Setelah berhasil terhubung, Anda akan melihat saldo akun dan gambar profil di bagian kanan atas situs web.


Langkah 4: Beli SAND atau ETH di Binance, lalu transfer ke dompet Anda

Untuk membeli atau menawar lahan, Anda memerlukan SAND atau Ether (ETH) di dompet. Membeli ETH cenderung akan menjadi lebih berguna karena sebagian besar penjualan lahan The Sandbox hanya menerima ETH. Anda dapat membeli SAND atau ETH melalui kartu kredit atau debit dengan akun Binance. Untuk informasi selengkapnya mengenai cara untuk melakukannya, baca panduan Cara Membeli Mata Uang Kripto kami.


Setelah membeli kripto, Anda harus mentransfernya ke dompet kripto. Salin alamat publik dari dompet kripto, lalu gunakan sebagai alamat penarikan Anda. Ikuti panduan Cara Menarik dari Binance kami untuk langkah persisnya.



Langkah 5: Pilih petak LAND

Anda dapat mudah memilah lahan yang dapat ditawar atau dibeli di The Sandbox dengan filter di bawah ini. Sebagian besar lahan The Sandbox sudah dibeli. Artinya, Anda biasanya hanya akan menemukan lahan tersedia di OpenSea. Namun, Anda masih dapat menawar dalam penjualan ini melalui peta The Sandbox. Peta The Sandbox juga merupakan cara terbaik untuk memverifikasi bahwa Anda membeli bidang NFT yang sah, karena tautan OpenSea disematkan dalam UI-nya.


Setelah menemukan lahan yang ingin dibeli, Anda dapat mengeklik tombol [Bid] (Tawar) untuk memasang penawaran atau membelinya pada harga tetap dengan mengeklik jumlah ETH. Mari kita lihat pembuatan sebuah penawaran dengan mengeklik [Bid] (Tawar).


Anda kini akan melihat pop-up yang akan memungkinkan Anda untuk membuat penawaran. Masukkan jumlah penawaran, lalu klik [Place Bid] (Pasang Penawaran) sebelum mengonfirmasi transaksi dengan dompet Anda. Jika penjual menolak penawaran Anda atau penjualan berakhir, kripto akan dikembalikan ke dompet.


Jika mengeklik pada harga tetap, Anda akan diarahkan ke OpenSea untuk menyelesaikan transaksi. Anda harus menghubungkan dompet ke marketplace sebelum dapat membeli lahan. Anda juga dapat menggunakan OpenSea untuk membuat penawaran jika tidak ingin melakukannya melalui The Sandbox.


Cara menjual lahan di metaverse

Biasanya, terdapat dua pilihan saat menjual Lahan NFT. Anda dapat menjualnya melalui marketplace proyek metaverse atau di marketplace sekunder. Dengan The Sandbox, hanya marketplace pihak ketiga yang saat ini dapat digunakan untuk penjualan. Di masa depan, pemilik lahan akan dapat menjual secara langsung melalui The Sandbox dengan biaya transaksi 5% dalam bentuk SAND. 

Jika Anda ingin mengirim lahan di OpenSea, cukup buka profil, lalu klik tombol [Sell] (Jual) pada NFT Anda. Kemudian, Anda akan dapat membuat harga tetap atau lelang berjangka waktu.


Cara menyewa lahan di metaverse

Beberapa proyek, seperti The Sandbox, akan menawarkan kesempatan bagi para pemilik lahan untuk menyewakan lahan mereka ke pihak ketiga. Namun, belum ada sistem resmi yang diberlakukan untuk melakukan hal ini. Jika Anda memutuskan untuk menyewakan lahan ke seseorang, Anda harus mendatangi pertemuan pribadi, sehingga prosesnya menjadi cukup berisiko. Saat menyewa, jangan pernah mentransfer kepemilikan NFT Anda ke penyewa. Lebih aman untuk menunggu peluncuran sistem penyewaan yang resmi dan aman.


Tips sebelum membeli lahan virtual NFT

Anda harus selalu mengikuti praktik terbaik saat berinvestasi dalam lahan NFT, sama seperti investasi lainnya. Pastikan Anda menggunakan tautan proyek resmi untuk membeli lahan NFT atau memilih marketplace pihak ketiga yang bereputasi baik. Sebelum membeli, teliti platform tempat Anda berinvestasi dengan saksama dan periksa fundamentalnya. Jangan lupa, membeli bukanlah satu-satunya pilihan. Anda mungkin dapat menyewa beberapa lahan di masa depan jika memerlukannya untuk tujuan tertentu.


Penutup

Ekosistem real estat digital telah menjadi sangat populer di dunia mata uang kripto. Seperti yang dapat dilihat, cukup mudah untuk membeli dan menjual lahan. Namun, harga saat ini terkadang menjadikannya lebih mahal daripada investasi real estat fisik sebenarnya. Jika Anda membeli lahan metaverse NFT, pastikan untuk mempertimbangkan risikonya dan mengikuti praktik kripto yang aman.